Langsung ke konten utama
DIALOG FILM YANG TERUS BUNYI

Sumber gambar : Google

Selain dari sisi cerita, apa yang kamu paling suka saat menonton film? Upss, jangan dijawab sekarang nanti aja. 

Kalau dilihat dari gambar diatas, temen-temen pasti sudah cukup hafal itu potongan poster dari Film apa. Yap itu filmnya Mas Rudy Soedjarwo, salah satu sutradara yang punya taste penggarapan film yang sangat keren menurut saya setelah Mas Hanung Bramantyo, saya hampir mengikuti karya-karya nya kecuali film-filmnya yang berbau horor. 
Sebut saja dua film favorit karya nya Mas Rudy itu adalah "Mengejar Matahari" dan "AADC". 
2 film persahabatan yang layak punya tempat terbaik dihati penonton. 

Film Mengejar Matahari punya filisofi hidup yang greget, kuat dan cerdas. Persahabatan 4 cowok yang sangat menonjol. Buat yang belum sempat nonton filmnya bisa langsung cari di situs-situs resmi film indonesia atau beli DVD Originalnya. Saya menonton film ini juga sempat telat di bioskop tahun 2004 yang lalu, akhirnya setahun kemudian saya baru bisa merasakan emosi filmnya setelah berhasil mengoleksi DVD originalnya, tapi sayang pas bagian scene dialog perseteruan mereka berempat DVD nya macet dan saya kehilangan 1,5 menit adegannya. Sampai akhirnya saya baru bisa menonton jahitan dialognya kemarin sore. Luar biasa senengnya. 

Satu hal yang membuat saya jatuh cinta pada film Mengejar Matahari karena skenarionya yang kuat, asyik dengan dialog-dialognya yang berbobot. Dan sejak saat itu nama penulis skenarionya terus terngiang ditelinga saya, beliau adalah Mba Titin Wattimena (Tinut), yang Alhamdulillah sekarang saya bisa kenal langsung dan banyak belajar dari Mba Tinut.

Ada 2 dialog yang jadi bagian paling dramatis di film ini. Ini dialog dari tokoh Apin yang diperankan natural oleh Udjo P - Project pada Ardi (Wingky Wiryawan) dan Nino (Fedi Nuril).


APIN
"Benda itu (handycam) emang gue sayang banget tapi gue bisa perbaiki. Tapi ada satu lagi yang paling gue sayang banget, Persahabatan kita berempat RUSAK, lo mo perbaiki. Hah !  Bisa lo?"


APIN 
Ini nih temen lo gak tau apa yang dia punya sebelum semua nya hilang, basi lu !


Dialog ini keluar pada moment yang sangat tepat. Giringan visualnya luar biasa dahsyat, sehingga dialog ini jadi sangat kuat dan bikin merinding.

Ternyata apapun itu, ketika semuanya hadir tepat pada waktunya rasanya akan selalu manis dan bikin bahagia, kayak jodoh. Eeh...hehe.

Karena dialog dalam film bisa jadi kebaikan yang akan diterima sedap oleh penontonnya.
[umank ady]





Komentar

  1. Ternyata apapun itu, ketika semuanya hadir tepat pada waktunya rasanya akan selalu manis dan bikin bahagia, kayak jodoh. Eeh...hehe....

    Kalimat itu agak bikin ngakak yaah. Pecah 🤣🤣🤣🤣

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

HAFALAN SHOLAT MILLY , BIKIN HATI GERIMIS Sumber gambar : Google Mungkin di sekuel film kedua AADC kita baru tau kalo ternyata Milly menikah dengan Mamet dan dikaruniai seorang anak yang lucu dan menggemaskan. Dua karakter yang mampu menyedot perhatian penonton film Indonesia ini ternyata akan bercerita lebih jauh, lebih seru lewat film terbaru yang akan tayang di layar bioskop tahun ini. Sepertinya kita akan menemukan banyak kejutan kocak dari kehidupan keluarga Milly dan Mamet yang selalu saja punya cerita menarik, unik dalam menjalani bahtera rumah tangganya. Ternyata, mungkin bukan hanya Milly nya Mamet yang menginginkan punya keluarga keren yang penuh kegembiraan yang bikin greget dan gregetan. Lewat tulisan ini saya mau perkenalkan tentang sosok Milly yang lain yang mungkin gak kalah menarik dikisahkan. Oia, tapi ini bukan cerita soal kejadian di film yah, ini ada dan nyata disekitar kita. Saya mulai jangan? Baik saya mulai. Saya baru ingat kalau istri saya te...
PERNIKAHAN HOROR Sumber gambar : Mas Hanief Kalau dilihat dari jumlah penonton film Indonesia, genre film horor selalu menjambak perhatian banyak penonton dan pastinya bikin ngiler produser, simpel sih karena dengan bikin film horor akan jauh lebih menjanjikan buat cepat balik modal dan bisa meraup keuntungan supaya bisa produksi film lagi dan lagi. Mungkin ini menurut saya aja yah, karena saat ini tren sebagian besar penonton Indonesia lagi demen sama sesuatu yang berbau mistis dan bisa bikin histeris di dalam bioskop, karena mungkin lebih kerasa kali yah dengan beli tiket seharga 30 ribu sampai 50 ribu penonton bisa puas teriak kayak naik jet coaster. Kalau saya sendiri udah pensiun nonton film horor, film horor terakhir yang saya tonton itu  Jelangkung (2001) besutannya Mas Rizal Mantovani. Setelah itu BYE ! Kalau film berjudul "Munafik" karya negeri tetangga Malaysia saya masih berani nonton, karena menurut saya itu bukan film horor, tapi film cerda...
Secuil Prolog, Assalamualaikum temen-temen. Salam kenal, Ini kali pertama saya mulai menulis disini. Blog saya sebelum nya mungkin udah penuh dengan sarang laba-laba, karena masalah klasik. Saya lupa password dan waktu itu saya minta dibuatkan sepupu. So, saya mungkin lebih baik buat baru dan mulai lagi dari awal. Nah, mulai dari sini saya akan sempatkan buat menulis sesuatu yang sayang kalau dibiarkan begitu saja, karena saya yakin tiap hari yang saya lewati selalu ada aja yang menarik buat dibagi. Semoga tulisan saya bisa jadi teman baru buat kalian semua. Salam, Umank Ady